The Fighter (2010)


TF

Sinopsis: Inspired by an incredible true story, comes the gritty, affectionately humorous, yet stirring comeback tale of the unlikely boxing hero, “Irish” Micky Ward (Mark Wahlberg), and his half-brother, Dicky Eklund (Christian Bale), who had to come apart as opponents before coming together as brothers in a scrappy fight to win a long-shot championship and strengthen the bonds of their family.

  • Release Date:December 10th, 2010
  • Starring:

    20 more cast & crew »

  • Director:David O. Russell
  • Writer:Paul Attanasio, Lewis Colick, Eric Johnson, Scott Silver, Paul Tamasy
  • Studio:Paramount Pictures
  • Genre:Drama, Sport
  • Akhirnya sang Batman bisa menemani Joker yang sudah terlebih dahulu mendapat piala Oscar untuk best actor in supporting role di ajang bergengsi kemarin. Film apakah yang membuat Christian Bale mendapatkan penghargaan tersebut? apalagi kalau bukan film garapan David O. Russell yang berjudul The Fighter. Film yang diambil dari kisah nyata petinju legendaris pada masanya yaitu Micky Ward dan pelatihnya yang tidak lain adalah kakaknya sendiri Dicky Eklund, mantan juara yang telah berhasil meng-KO Sugar Ray Leonard ini disajikan dengan sederhana tapi dapat membuat saya ikut terhanyut dalam kisah jatuh bangun karir seorang Micky Ward dan orang-orang di sekelilingnya yang terus mendukungnya.

    Pride of the Lowell, itu adalah julukan bagi Dicky Eklund (Bale) yang beberapa tahun silam telah membuat kota Lowell di Massachusetts bangga akan aksinya dalam meng-KO seorang petinju kuat lainnya yaitu Sugar Ray Leonard. Tapi waktu terus berjalan, euforia Dicky sudah berakhir di tahun 1993, tapi Dicky merasa selalu mengalami euforia kemenangan tersebut di otaknya apalagi kalau bukan karena efek obat-obatan yang telah meracuni dirinya. Beda halnya dengan adiknya Micky Ward (Wahlberg) yang memang mengikuti jejak kakaknya bukan sebagai junkie tapi sebagai Continue reading

    Uncle Boonmee Who Can Recall His Past Lives (2010) (Palme d’Or of Last Cannes!)


    Uncle-Boonme-Who-Can-Recall-His-Past-Lives

    Sinopsis: Suffering from acute kidney failure, Uncle Boonmee has chosen to spend his final days surrounded by his loved ones in the countryside. Surprisingly, the ghost of his deceased wife appears to care for him, and his long lost son returns home in a non-human form. Contemplating the reasons for his illness, Boonmee treks through the jungle with his family to a mysterious hilltop cave – the birthplace of his first life.

    Kita tahu bahwa The King’s Speech adalah film terbaik versi Oscar tahun ini, lalu apakah anda tahu film terbaik versi Cannes Festival tahun kemarin yang baru diputar di bioskop Amerika tahun ini? jawabannya adalah film asal Thailand yang digarap oleh Apichatpong Weerasethakul yang berjudul lumayan panjang yaitu Uncle Boonmee Who Can Recall His Past Lives. Film yang menyabet gelar Palme d’Or ini memang bukan film seperti biasanya. Film yang mengisahkan perjalanan spiritual paman Boonmee ini memang film yang cocok untuk Cannes Festival apalagi salah satu jurinya waktu itu memuji film ini, dan juri tersebut bernama Tim Burton.

    Apa yang membuat paman Boonmee ini menarik untuk ditonton? Boonmee (Saisaymar) adalah seorang petani yang tinggal di gunung dan sedang menghadapi ajal karena penyakit gagal ginjalnya. Boonmee tidak sendirian, adik iparnya Jen (Pongpas) dan keponakannya Tong (Kaewbuadee) serta anak buah setianya turut serta merawat Boonmee. Cerita pun mulai berubah menjadi absurd kira-kira 15 menit setelah film dimulai. Ketika Boonmee, Jen dan Tong sedang makan malam, tiba-tiba muncul roh istri Boonmee yang meninggal 19 tahun yang lalu, tidak cukup Continue reading

    Black Swan (2010)


    BS

    Sinopsis: A supernatural thriller set in the world of New York City ballet. Black Swan centers on a veteran ballerina (Portman) who finds herself locked in a competitive situation with a rival dancer, with the stakes and twists increasing as the dancers approach a big performance. But it’s unclear whether the rival is a supernatural apparition or if the protagonist is simply having delusions.

  • Release Date:December 3rd, 2010
  • Starring:

    20 more cast & crew »

  • Genre:Thriller
  • Dua tahun yang lalu, The Wrestler milik Darren Aronofsky mampu memukau penonton seluruh dunia dengan cerita luar biasa tentang seorang pegulat kawakan yang terbilang biasa saja. Tahun kemarin, tepatnya akhir Desember 2010, Aronofsky kembali dengan film luar biasanya. Kali ini bukan profesi pegulat lagi yang disorot, melainkan profesi balerina. Film terbarunya itu berjudul Black Swan.

    Film yang mempunyai kans besar untuk mengantongi piala Oscar pada bulan Februari mendatang ini terbilang sebagai film Aronofsky yang tidak biasa. Mengapa? Dalam Black Swan, Aronofsky banyak memasukkan elemen-elemen supernatural yang dibalut dengan thriller yang terbilang intens.

    Ceritanya sendiri mengetengahkan perjuangan seorang balerina bernama Nina (Natalie Portman) untuk mendapatkan peran “The Swan Queen” dalam pagelaran balet yang akan diadakan dalam waktu dekat. Peran ini terbilang sulit karena Nina dituntut oleh mentornya, Thomas (Cassel), untuk bisa memerankan dua karakter yang bertolak belakang, yaitu Continue reading

    127 Hours (2010)


    127

    Sinopsis: 127 Hours is the true story of mountain climber Aron Ralston‘s (James Franco) remarkable adventure to save himself after a fallen boulder crashes on his arm and traps him in an isolated canyon in Utah. Over the next five days Ralston examines his life and survives the elements to finally discover he has the courage and the wherewithal to extricate himself by any means necessary, scale a 65 foot wall and hike over eight miles before he is finally rescued. Throughout his journey, Ralston recalls friends, lovers (Clemence Poesy), family, and the two hikers (Amber Tamblyn and Kate Mara) he met before his accident. Will they be the last two people he ever had the chance to meet? A visceral, thrilling story that will take an audience on a never before experienced journey and prove what we can do when we choose life.

  • Release Date:November 5th, 2010
  • Starring:

    12 more cast & crew »

  • Director:Danny Boyle
  • Genre:Drama
  • Bagaimana rasanya jika anda terjebak di suatu tempat yang terasing dan tidak ada yang bisa menyelamatkan anda sama sekali? menyebalkan bukan? Mungkin itulah yang dirasakan oleh Aron Ralston (Franco) seorang petualang sejati yang gemar melakukan perjalanan seorang diri tapi pada akhirnya harus terjebak di tempat yang tidak pernah diduganya. 127 Hours adalah film terbaru garapan sang sineas Danny Boyle yang berhasil memenangkan Oscar untuk film Slumdog Millionare-nya beberapa tahun lalu. Boyle kembali lagi tahun ini dengan amunisi yang lebih banyak dan lebih baik dari tahun sebelumnya. Pertama, 127 Hours adalah film yang diangkat dari kisah nyata seorang Aron Ralston, penjelajah tebing-tebing eksotis di Amerika yang membukukan kisahnya dalam buku berjudul Between a Rock and a Hard Place. Kedua, James Franco yang bermain solid dan meyakinkan dari awal hingga akhir film. Ketiga, teknik penyutradaraan Boyle yang lebih berwarna dan bervariasi sehingga bisa menciptakan suasana baru bagi yang menyaksikan filmnya. Kemudian yang terakhir adalah andil A.R. Rahman sebagai penanggung jawab score musik yang telah menyuguhkan musik-musik yang bisa membawa emosi para penonton naik turun mengikuti sepak terjang Aron dalam bertahan hidup.

    Dimulai dengan opening yang menampilkan kumpulan rekaman keramaian hingga persiapan Aron seorang diri ketika menyiapkan peralatan yang akan dibawanya untuk berakhir pekan di tebing favoritnya yaitu Blue John Canyon di Utah Amerika. Cerita berlanjut sampai Aron tiba di tempat yang dimaksud kemudian bermalam di dalam mobil truknya untuk bersiap bertualang keesokan harinya. Hari itu adalah hari Sabtu 25 April 2003, Aron pun memulai petualanganya dengan menaiki sepeda sampai tebing favoritnya di Blue John Canyon. tanpa disengaja dalam perjalanan Aron bertemu dengan dua orang wanita yang sama-sama penjelajah tebing, setelah bertemu, mengobrol dan berfoto bersama kedua wanita tersebut aron melanjutkan perjalanan seorang diri. Tidak terduga, belum lama berpisah dari dua wanita yang ditemuinya, Aron jatuh ketika sedang mencoba melewati retakan tanah, sialnya sebongkah batu yang asalnya tidak bergerak karena terhimpit retakan tanah tersebut tiba-tiba ikut terjatuh ke arah Aron dan Continue reading

    I’m Still Here (Spoiler Alert!)


    I'mStillHere

    SINOPSIS: The directorial debut of Oscar-nominated actor Casey Affleck, I’m Still Here is a striking portrayal of a tumultuous year in the life of internationally acclaimed actor Joaquin Phoenix. With remarkable access, I’m Still Here follows the Oscar-nominee as he announces his retirement from a successful film career in the fall of 2008 and sets off to reinvent himself as a hip hop musician. Sometimes funny, sometimes shocking, and always riveting, the film is a portrait of an artist at a crossroads. Defying expectations, it deftly explores notions of courage and creative reinvention, as well as the ramifications of a life spent in the public eye.

  • Release Date:September 10th, 2010
  • Starring:

    7 more cast & crew »

  • Director:Casey Affleck
  • Writer:Casey Affleck, Joaquin Phoenix
  • Studio:Magnolia Pictures
  • Genre:Documentary
  • joaquin phoenix, dia adalah rival berat russell crowe di gladiator, yaitu commodus, dan dia adalah johny cash di walk the line, dia adalah aktor yang mendapat nominasi oscar untuk kedua peran diatas tersebut, yap, karirnya gemilang, tapi tidak disangka sangka, akhir tahun 2008, joaquin mengatakan pada media, bahwa dirinya akan berhenti akting dan berkarir di dunia yang telah membesarkannya, yap, dia berubah, dia ingin menjadi seorang rapper yang mengutarakan banyak keluhannya pada dunia, tentang apa yang dialaminya selama menjadi seorang aktor handal di hollywood, apakah joaquin bisa survive dengan transisi yang terbilang mustahil untuk dilakukannya tersebut?

    perjalanan joaquin menjadi seorang rapper pun didokumentasikan oleh saudara iparnya yang tidak lain dan tidak bukan adalah casey affleck, adik dari ben affleck. yap, film berjudul I’m still here ini menceritakan tindak tanduk joaquin selama kurang lebih setahun setelah dia mengucapkan keinginannya untuk berhenti dari dunia akting. penampilan joaquin pun berubah drastis, terkenal sebagai pria tampan, dia berubah menjadi seperti orang yang tidak terawat, tubuhnya dibiarkan membengkak, tidak bercukur sama sekali hingga jenggotnya menutupi sebagian wajahnya, sama halnya dengan rambutnya yang berantakan. joaquin berubah menjadi orang yang tertutup, tapi hidup dengan kebebasan, brutal dan Continue reading

    The Social Network


    the-social-network-movie-photo

    SINOPSIS: The Social Network explores the moment at which Facebook, the most revolutionary social phenomena of the new century, was invented — through the warring perspectives of the super-smart young men who each claimed to be there at its inception. The result is a drama rife with both creation and destruction; one that audaciously avoids a singular POV, but instead, by tracking dueling narratives, mirrors the clashing truths and constantly morphing social relationships that define our time. Drawn from multiple sources, the film captures the visceral thrill of the heady early days of a culture-changing phenomenon in the making — and the way it both pulled a group of young revolutionaries together and then split them apart.

  • Release Date:October 1st, 2010
  • Starring:

    20 more cast & crew »

  • Director:David Fincher
  • Writer:Aaron Sorkin, Ben Mezrich
  • Studio:Columbia Pictures (Sony)
  • Genre:Drama
  • dengan tagline “you don’t get to 500 millions friends without making a few enemies” benar benar sangat mencerminkan keseluruhan isi film ini, bagaimana tidak, situs yang setiap hari kita buka minimal satu kali sehari ini ternyata didirikan oleh seorang remaja yang dulunya hidup berdasarkan naluri yang labil dan tidak terkendali. mark zuckerberg yang sekarang menjadi jutawan paling muda di amerika sana berhasil merengkuh kesuksesannya dengan cara yang bisa dibilang sangat menyedihkan. film biografi singkat yang disutradarai oleh david fincher ini menjelaskan semuanya dengan sederhana, bagaimana facebook lahir? tapi pertanyaan sebenarnya, kenapa facebook lahir?

    kehidupan kuliah bisa dibilang kehidupan yang menarik, karena tentunya disinilah kita merasakan hal hal yang berbeda dari jaman sekolah dasar hingga SMA, well, mark zuckerberg (eisenberg) adalah mahasiswa harvard tingkat dua yang bermasalah dengan pacarnya erica albright (mara) yang kuliah di boston university, inti permasalahan mereka putus sangat simple, mark lebih jenius dari erica karena kuliah di harvard. hancur dan patah hati karena diputuskan pacarnya, mark kembali ke kamar di asramanya, mulai mabuk dan mulai menulis di blog pribadinya dimana semua kekesalan atas pacarnya yang sudah menjadi mantan dituangkan semua disitu, tak cukup dengan blog, mark mulai membuat situs iseng iseng dengan jaringan internet harvard, dimana dia menyusup ke semua direktori klub klub asrama keren di harvard dan mengambil semua data data mahasiswa disana dan harus perempuan! maka lahirlah situs facemash.com dalam waktu semalam suntuk.

    dibantu sahabat mark eduardo saverin (garfield) dan teman sekamarnya dustin moskovitz (mazzello) mereka menyaksikan 22.000 pengunjung situs facemash yang senang membandingkan siapa cewek yang paling cantik di kampus mereka. jaringan internet harvard langsung mati seketika karena tidak dapat menahan beban gila tersebut. mark pun dihukum oleh pihak kampus. dilain pihak, ada dua bersaudara winklevoss (hammer) dan divya narendra (minghella) yang melihat kejeniusan mark dan mencoba untuk mengajak kerjasama dengan situs buatan winklevoss dan narendra yaitu harvardconnect.com atau connectu.com, mark pun mengiyakan ajakan mereka, tapi dari situlah mark mulai bertindak gila, nonstop selama Continue reading

    Alangkah Lucunya Negeri Ini


     

    "Lucu" Sekali Memang

    memang negeri ini sangat lucu, oleh karena itu, hal “lucu” ini yang ingin diangkat oleh opa deddy mizwar ke sebuah film yang banyak menggambarkan kelucuan kelucuan yang terjadi di negeri kita tercinta ini, well, mungkin tidak usah saya beri tahu kelucuan apa yang dimaksud di film yang berjudul alangkah lucunya negeri ini, lucu sekaligus miris, karena film ini benar benar menggambarkan keadaan negeri kita yang kata orang adalah negeri yang kaya raya, yang kata orang negeri kita adalah negeri yang makmur, tapi nyatanya adalah? yah kita tahu sendirilah.

    film ini dimulai dengan cerita seorang pemuda bernama muluk (rahadian) yang sudah menganggur selama dua tahun, padahal dia adalah sarjana manajemen, dan sudah tidak terhitung berapa pekerjaan yang muluk lamar tapi tidak ada hasilnya. pasrah karena keadaan, tiba tiba muluk mempunyai ide ketika melihat seorang pencopet di pasar, yap, muluk kemudian mengikuti copet tersebut, copet yang bernama komet (putra) muluk ikuti hingga ke markas para pencopet yang dipimpin oleh jarot (pakusadewo) alih alih muluk malah menawarkan proposal kerjasama dengan para pencopet itu, agar muluk yang mengatur keuangan dari hasil mencopet, sehingga di masa depan para pencopet itu akan berhenti dan mempunyai pekerjaan lain yang halal daripada mencopet yang notabene haram.

    dilain tempat ayah muluk yaitu pak makbul (mizwar) dan haji sarbini (mihardja) serta haji rahmat (rahardjo) sibuk berdiskusi bahwa pendidikan itu adalah hal penting, tapi haji sarbini selalu menyanggah toh yang berpendidikan belum tentu sukses, terbukti muluk yang selalu dibandingkan dengan anak anak haji sarbini yang hanya lulusan SMA tapi sudah bisa punya bisnis sendiri bahkan naik haji. waktu terus berlalu, muluk makin mantap dalam mengelola keuangan para pencopet tanpa diketahui keluarganya, melihat usahanya makin maju muluk diam diam mengajak teman Continue reading

    Death at a Funeral (American Version!)


    The Remake of British Version

    SINOPSIS: Directed by Neil LaBute, Death at a Funeral is a hilarious day in the life of an American family come together to put a beloved husband and father to rest. As mourners gather at the family home, shocking revelations, festering resentments, ugly threats, blackmail and a misdirected corpse unleash lethal and riotous mayhem.

    satu lagi film hasil remake, padahal baru saja kemarin saya membahas betapa banyaknya film film hollywood yang me-remake film negara lain, dan sekarang giliran film inggris yang rilis tahun 2007 yaitu death at a funeral, lucunya, remakenya yang ini juga berjudul sama tidak seperti film let me in remake dari let the right one in yang akan rilis nanti. apa yang berbeda dari remake hollywood ini? jelas para pemainnya yang berbeda total, semua castnya diganti oleh para aktor kulit hitam kawakan, diantaranya adalah para komedian ternama, dari chris rock, martin lawrence, tracy morgan, zoe saldana, james marsden, danny glover, luke wilson hingga keith david plus pemeran cebol yang memerankan karakter yang sama di film originalnya yaitu peter dinklage. death at a funeral versi amrik ini benar benar berganti wajah, walaupun begitu ceritanya 99% sama dengan yang versi british, well, oleh karena itu saya menonton film ini hanya berharap menunggu improvisasi dari para aktor yang tidak begitu banyak, selebihnya adalah humor yang sama dengan versi aslinya.

    film yang menceritakan pemakaman ayah dari aaron (rock) dan ryan (lawrence) ini bertambah runyam ketika beberapa kerabat yang hadir di pemakaman tersebut mulai berulah, dari oscar (marsden) yang sedang “high” (mabuk karena obat halusinasi) hingga kemunculan selingkuhan ayah aaron dan ryan yang ternyata adalah seorang pria cebol bernama frank (dinklage) yap! selingkuhan almarhum ayah aaron dan ryan adalah pria dan mereka ternyata gay! maka situasi konyol pun terus terjadi sepanjang pemakaman yang seharusnya berjalan dengan khusyuk tersebut. jujur saya pikir death at a funeral versi amerika ini akan menyuguhkan sesuatu yang baru, tapi ternyata ini adalah remake yang sangat identik, istilahnya adegan per adegan sangat sama dengan versi originalnya, seperti film funny games-nya michael haneke. mungkin yang membuat berbeda adalah humor Continue reading

    Crazy Heart


    Funny how fallin feels like flyin...

    sebuah perjalanan tentang seseorang selalu menarik jika dijadikan sebuah tema dalam sebuah film, dari kisah seseorang yang biasa saja hingga seseorang yang luar biasa, formula seperti ini dijamin akan sukses jika didalam kisah seseorang tersebut diselipkan sesuatu yang berbeda, entah orang tersebut cacat mental, entah orang tersebut adalah seorang idiot, memiliki kelainan jiwa, atau bahkan orang tersebut adalah seorang superstar yang jatuh bangun dalam meniti karirnya. crazy heart, salah satu film yang dinominasikan oscar kemarin adalah salah satu film yang memakai formula tersebut, tentang perjalanan seseorang yang luar biasa, dikarenakan dia adalah seorang superstar dulunya tapi sekarang harus menerima kenyataan bahwa dirinya bukan siapa siapa.

    bad blake (bridges) seorang musisi country yang terkenal dan dikagumi banyak orang, tapi seiring berlalunya masa, blake menjadi makin tua dan sudah tidak produktif lagi dalam menciptakan lagu, lama lama nama blake meredup, sekarang dia hanya mengadakan tur tur kecil ke kota kota kecil di amerika hanya seorang diri, sebaliknya anak asuhannya tommy sweet (farrell) tumbuh menjadi musisi country muda yang dikagumi banyak orang, mungkin itulah salah satu faktor blake sekarang terlihat seperti sebatang kara ditambah blake adalah pecandu alkohol dan rokok yang membuat fisiknya semakin lemah. dalam perjalanan turnya blake bertemu dengan seorang reporter wanita yang ingin mewawancarai dirinya, yaitu jean (gyllenhaal) yang penasaran akan kisah hidup blake dan musik musik yang ia ciptakan, tidak aneh lama lama blake dan jean jatuh cinta padahal umur mereka terpaut jauh, tapi mereka pun saling mencintai apalagi blake mempunyai hubungan baik dengan anak lelaki jean yang masih kecil, hal itu membuat blake menjadi semangat tapi tetap tidak bisa membuat dia berhenti dari kecanduan alkoholnya, dan hal itu adalah hal yang paling dibenci jean, hingga akhirnya jean meninggalkannya.

    setelah kejadian tersebut blake perlahan lahan mulai merubah hidupnya, dari mulai berhenti mengkonsumsi alkohol, kemudian mulai menulis dan menciptakan lagu agar bisa dinyanyikan “muridnya” tommy sweet serta berbagi royalti seperti masa kejayaannya dulu, blake mulai sadar akan usianya dan dia pun mulai membenahi semuanya dan mengeyampingkan egonya dan hidup secara realistis. kurang lebih itulah yang ingin disampaikan film ini, suatu perjalanan hidup bad blake seorang musisi country yang hampir hilang ditelan jaman tapi bangkit lagi walau hanya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari hari. penampilan jeff bridges yang sangat meyakinkan ditampilkan dengan sangat sempurna disini apalagi hampir sebagian besar lagu didalam film ini dinyanyikan oleh jeff bridges, dan kualitasnya pun tidak main main! serasa menonton penampilan musisi country Continue reading

    Up In The Air


    We All Need A Co-Pilot...

    sebuah film yang betul betul bagus baru saja saya tonton, bagi anda yang butuh sesuatu yang fresh, mungkin up in the air ini adalah pilihan yang cocok, film yang bisa membuat saya tertawa, sedih, sekaligus terinspirasi dan termotivasi, tidak berlebihan memang, karena memang film ini sangat hebat di genrenya (drama) dan bisa jadi masuk nominasi oscar nanti, well, enough said, this is just great!

    film yang menceritakan seorang pria bernama ryan bingham (clooney) yang berprofesi sebagai “eksekutor” dalam memecat suatu karyawan suatu perusahaan dikarenakan bos perusahaan tersebut tidak berani memecatnya, maka dikirimlah ryan, dengan gayanya ryan selalu berhasil meyakinkan orang yang akan dipecatnya bahwa ini adalah suatu awal yang baru dan perkataan perkataan “wise” lainnya, oleh karena itu ryan selalu bepergian dari satu tempat ke tempat lain, hanya menghabiskan satu bulan di rumahnya sendiri, dan 11 bulan lainnya di atas pesawat terbang bepergian, lucunya ryan juga mempunyai pekerjaan sampingan sebagai motivational speaker tentang bagaimana caranya untuk tidak berkomitmen, karena memang itu yang terjadi dalam hidupnya, tidak pernah berkomitmen dan mempunyai impian untuk masa depannya,, dan ryan pun ahli dalam hal tersebut, dan dia tuangkan dalam filosofi backpacknya, hingga akhirnya datang suatu saat bahwa perusahaan tempat ryan bekerja menemukan metode baru dalam memecat karyawan, yaitu dengan cara teleconference, jadi pegawainya tidak usah susah susah terbang dari satu tempat ke tempat lain lagi untuk lebih menghemat waktu, ryan merasa kecewa, karena memecat karyawan adalah suatu seni, tidak bisa seenaknya dilakukan di depan kamera webcam dan selesai begitu saja, maka bos ryan pun mempertimbangkannya dan menyuruh ryan untuk membawa natalie (kendrick) sang inventor pemecatan via online untuk belajar bagaimana “seni” dalam memecat karyawan, dalam perjalanannya pun ryan bertemu alex (farmiga) seorang wanita karir yang jalan hidupnya hampir sama dengan dirinya, hingga pada suatu titik ryan sadar, bahwa hidupnya tidak bisa terus sendiri.

    film yang sangat sarat pesan moral ini benar benar membuat saya terpana, bagaimana tidak, jalinan ceritanya dari awal hingga akhir disajikan dengan sangat menarik, ryan sebagai pria yang anti komitmen (atau mungkin anti sosial) akhirnya terbuka hatinya untuk bisa menjalin hubungan dan menghargai suatu komitmen. ryan banyak melihat hal tersebut dari ratusan karyawan yang dia pecat, yang rata rata sudah mempunyai keluarga, dan dari juniornya di perusahaan tempat dia bekerja natalie yang menjadi tamparan keras baginya, bahwa hubungan itu penting adanya, dan kita tidak bisa hidup sendirian bukan? performa george clooney seperti biasa sangat total dan sangat sempurna dalam memerankan karakter ryan ini, keseluruhan jalinan cerita yang disajikan bisa membawa saya ikut hanyut kedalamnya ketika menontonnya dan saya jamin ini film yang tidak akan membuat anda bosan sama sekali, dan satu lagi ada cameo dari artis yang lumayan terkenal yang menjadi salah satu karyawan yang dipecat ryan, tunggu apalagi, silakan tonton saja, highly recommended for you!